Laporan Akhir (Percobaan 2)



1. Jurnal[kembali]


2. Hardware[kembali]



3. Video Praktikum[kembali]


4. Analisa[kembali]
-       
1. Pegaruh Rf pada rangkaian non inverting

Jawab:
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, nilai Rf digunakan adalah 35 ohm dan 75 ohm. nilai Rf ini mempengaruhi besar penguatan yang dihasilkan oleh Op-Amp sendiri. semakin besar nilai Rf tersebut maka Penguatan (Gain) yang dikeluarkan juga akan semakin besar. 


2. Perbedaan +Vsat,-Vsat,Vmax,dan Vmin

Jawab:
+V sat adalah nilai batasan maksimum bagi Vout. Misalnya +V sat 12 V maka V out tidak bisa melebihi dari +V sat,jika Vout melebihi maka Vout akan dipotong nilainya sesuai batasan maksimal yang telah ditentukan. -V sat adalah nilai batasan minimum bagi Vout. Misalnya -V sat -12 V maka V out tidak bisa melebihi dari -V sat,jika Vout melebihi maka Vout akan dipotong nilainya sesuai batasan maksimal yang telah ditentukan. Vmax adalah nilai v saat berada pada nilai input V maximum.Vmin adalah nilai v saat berada pada nilai input V minimum.


3. Prisip Kerja Rangkaian Non Inverting    
    Jawab :

Rangkaian untuk penguat non-inverting adalah seperti yang ditunjukkan gambar.

Rangkaian Penguat Non-Inverting

Rangkaian non-inverting adalah tegangan inputnya merupakan masukan dari kaki non invertingTegangan keluaran penguatnya sefasa sehingga tidak ada balikan polaritas, (+) akan jadi (+) dan (-) akan jadi (-)Syarat ideal sebuah penguat adalah tegangan masukan sama dengan 0 dan impedansi masukan tak terhingga. sehingga dari rangkaian tersebut dapat diperoleh rumus penguat adalah sebagai berikut :
Substitusi persamaan sehingga diperoleh 

Dengan rumus di ataslah output yang didapatkan begitu, namun pada saat Vout yang didapatkan melewati nilai dari +Vsat/-Vsat maka nilai Vout akan dipotong sesuai dengan +Vsat/-Vsat yang telah ditentukan.

    5. Link Download[kembali]

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar